Catatan 2 Konferensi Kenaikan Paris 2022 - Peristiwa Gelombang Super Galaktik Dan Mikronova Matahari
Berikut ini adalah catatan ke-2 dari hari pertama konferensi Cobra di Paris 3-4 Desember 2022.
II. Peristiwa Gelombang Super Galaktik Dan Mikronova Matahari
Alam semesta kita sedang mengalami beberapa siklus di saat bersamaan:1.Siklus galaksi
Galaksi kita adalah galaksi spiral, merupakan galaksi yang paling kompleks. Setiap galaksi memiliki debaran jantung sesuai siklus masing-masing, pada interval waktu yang teratur akan memancarkan gelombang berdenyut. Gelombang radiasi yang hebat akan dipancarkan dari pusat galaksi dan akan menyebabkan Pembalikan Polaritas Magnetik Galaksi.Para ilmuwan telah menemukan denyut galaksi ini. Satu denyut nadi terdeteksi baru-baru ini, membalikkan polaritas magnetik sangat cepat dalam waktu kurang dari 10 tahun. Galaksi kita sedang bangun dan akan mengalami perubahan kosmik yang dasyat dalam waktu singkat.
Cobra menegaskan fakta bahwa pembalikan ini bisa sangat cepat dalam 9 sampai 12 bulan untuk satu siklus penuh. Dan apa yang kita amati sekarang dari pusat galaksi adalah data masa lalu dan tidak mencerminkan aktivitas pusat galaksi saat ini, maka bisa jadi akan terjadi lebih cepat dari perkiraan.
Contoh pembalikan magnetik pusat galaksi |
2. Siklus kosmik setiap 12.000 tahun
3. Siklus matahari
Setiap 11~12 tahun adalah 1 siklus matahari, akan terjadi Kilatan Matahari(Solar Flash) atau disebut proyeksi massa koronal. Kilatan matahari menyebabkan rotasi antara kerak dan mantel Bumi.Contoh lainnya adalah di tahun 776 Masehi, terjadi badai matahari yang sangat kuat (X40), disebut Peristiwa Charlemagne dan menyebabkan perubahan geopolitik besar di Eropa.
Dulu Bumi dilindungi oleh medan magnet yang sangat kuat, tetapi sekarang medan magnet Bumi semakin lemah.
Peristiwa x30 akan langsung meruntuhkan medan magnet bumi. Ini terjadi setiap 100-200 tahun.
Peristiwa x20 pasti akan meruntuhkan medan magnet bumi.
Peristiwa x15 memiliki 30% kemungkinan untuk meruntuhkan medan magnet.
Peristiwa x10 memiliki 20% kemungkinan untuk meruntuhkan medan magnet.
Ketika tidak ada medan magnet lagi, peristiwa pelepasan plasma akan terjadi. Plasma super panas dari atmosfer akan mencapai permukaan bumi, membakar segalanya dan melelehkan batu. Ini adalah fenomena yang telah terjadi dan didemonstrasikan oleh ahli geologi dimana kita mengamati batuan yang meleleh oleh semburan energi yang berasal dari matahari. Kehidupan seperti yang kita ketahui akan berakhir.
Misi rahasia NASA Apollos adalah untuk menemukan bukti peristiwa pelepasan plasma matahari ini di bulan. Mereka menemukan obyek seperti kaca. Rover China juga menemukan bukti adanya gelombang energi semacam itu di permukaan Bulan. Di bulan lebih mudah ditemukan, karena bulan memiliki medan magnet yang lemah. Medan magnet bulan juga menahan kerak bumi. Selama medan magnetnya kuat, ada daya rekat yang baik antara kerak dan mantel bumi. Namun, jika medan magnet ini runtuh, maka kita dapat mengalami apa yang disebut perpindahan kerak: seluruh kerak bumi dapat meluncur menjadi satu bagian di permukaan mantel, yang akan menyebabkan pergeseran fisik kutub. Ini akan menghasilkan tsunami raksasa di permukaan planet setinggi 1.5-3 kilometer.
Ada juga bukti dalam arkeologi. Cobra menunjukkan sebuah peta di mana bola kaca yang sama dari peristiwa pelepasan matahari ditemukan di bumi. Pada siklus terakhir di masa Atlantis, Paris berada di garis khatulistiwa, dan Paris beriklim tropis. Khatulistiwa lama ini terletak sepanjang garis dewi (Goddess Ley Line) melewati banyak pusaran dewi seperti Paris, Lebanon, Suriah, dengan banyak kuil dan situs arkeologi penting di atasnya.
Salah satunya adalah situs Baalbeck di Lebanon, kuil Romawi Jupiter dibangun dengan balok-balok seberat lebih dari 100 ton. Lebih berat dari piramida Mesir yang dibangun dengan balok-balok yang lebih kecil. Bahkan hari ini kita tidak mampu membangun dengan cara itu, sebuah bukti konstruksi yang bukan berasal dari manusia.
Kemudian ada area dari Amerika hingga Eropa dan Afrika Utara di mana Anda dapat menemukan bola kaca kecil di area ekuator lama yang diciptakan oleh kilatan matahari sebelumnya. Mereka terbentuk dengan suhu sekitar 2000°C di permukaan planet.
YDB Field adalah area yang terkena dampak peristiwa pelepasan saat itu mulai dari daerah Lebanon saat ini, melewati Eropa hingga ke pantai Amerika Utara. Paris juga kurang lebih berada di garis itu. |
III. Dinamika Portal 2025
Pasukan Cahaya melihat bahwa tahun 2025 adalah momen kunci.
Matahari diperkirakan memasuki fase maksimum pada tahun 2025, kemungkinan menyebabkan kilatan matahari berikutnya. Medan magnet Bumi semakin lemah sementara medan magnet Matahari semakin kuat. Tidak ada yang bisa mengatakan dengan pasti tetapi ada peluang 25% akan terjadi kilatan matahari. Menurut Cobra, Pasukan Cahaya memiliki rencana besar untuk ttahun 2025. Mereka bekerja keras mewujudkannya, tetapi juga sangat berhati-hati karena keselamatan umat manusia selalu nomor satu.
Ekonom Martin Armstrong mensimulasikan siklus peradaban dan menawarkan prediksi yang sangat mirip dengan Cobra. Dia menunjukkan kepada kita kurva keruntuhan untuk tahun 2025 yang tidak dapat saya temukan, tetapi saya menemukan kurva yang sebanding dengan keruntuhan tahun 2032/33:
Sebuah pertanyaan diajukan tentang fakta bahwa Martin Armstrong meramalkan keruntuhan pada tahun 2032 dan bukan pada tahun 2025, yang dijawab oleh Cobra, bahwa skenario keruntuhan tahun 2025 juga merupakan bagian dari skenario yang dibayangkan oleh Armstrong. Dalam grafik yang ditunjukkan Cobra, puncak pra-keruntuhan adalah 1404, 1715 dan 2024.
Tanya Jawab
Pertanyaan : Apakah kita semua akan diselamatkan?
Jawaban : Setelah Peristiwa, kita akan diteleportasi ke kapal induk, seperti kisah Bahtera Nuh. Orang yang menolak teleportasi fisik ini akan mengalami kematian fisik di bumi, setelah itu jiwanya akan dibawa untuk reinkarnasi di planet lain. Pengecualian untuk penjahat kelas kakap (Kabal) yang harus direstrukturisasi esensinya di matahari pusat galaksi.
Pertanyaan: Apa hal yang dapat dilakukan untuk garis ley naga, apa yang terjadi ketika mereka diaktifkan?
Jawaban: Belum waktunya untuk mengaktifkan garis ley naga. Akan ada pembaruan setelah konferensi.
(istirahat)
Komentar
Posting Komentar