Jesuit & Agendanya

 Jesuit adalah satuan tugas operasional Archon yang mempertahankan status karantina planet Bumi.




Keluarga Farnese mendirikan Jesuit pada tahun 1540-an dengan bantuan keluarga Borja.

 

Kelompok ini dulunya sangat kuat sebelum akhirnya diambil alih oleh keluarga Rothschild pada awal abad ke-19. Hanya 10% dari anggota Jesuit yang termasuk dalam faksi negatif ini, ditambah beberapa Kardinal, mantan Paus Hitam (Adolf Nicholas), mantan Paus Putih (Joseph Ratzinger), dan Bangsawan Hitam Italia. Asal usul faksi ini dapat ditelusuri kembali ke Konsili Nicea pada tahun 324 M. Kaisar Konstantin (Archon) saat itu ingin menghancurkan pengetahuan rahasia Gnostik (termasuk Kekristenan Gnostik) dengan menciptakan paganisme Kristennya sendiri. Jesuit berkembang pesat melalui Inkuisisi Suci lokal dan merambah secara luas ke banyak organisasi Katolik. Lingkup pengaruh utama Jesuit adalah Amerika Selatan dan Afrika. Tujuan utama mereka dulunya adalah mengendalikan pikiran dan menindas semua orang, tetapi sekarang mereka hanya ingin bertahan hidup. Setelah Peristiwa, akan ada pembersihan agama besar-besaran yang akan selaras dengan kebenaran sesungguhnya. 


Jesuit mendominasi dunia dari balik layar. Mereka menyusup ke pemerintahan sebagian besar negara di dunia. Mereka adalah kepala dan penasehat semua faksi kabal dari belakang layar. Mereka memberikan Kabal instruksi dari Rothschild, kemudian Rothschild mendanai dan mengumpulkan uang yang dihasilkan, sebagian diambil untuk kekayaan keluarga Rothschild sendiri, sisanya dikirimkan ke Vatikan. Semua aspek ekonomi dan keuangan ditangani faksi Rothschild, 7 miliar penduduk bumi adalah budak mereka. 


Selama Renaisans pada abad ke-14 dan ke-15, Pasukan Cahaya membawa cahaya kembali kepada umat manusia. Archon jahat mendirikan Jesuit untuk memanipulasi dan merusak pengetahuan suci ini. Pada abad ke-16 dan ke-17, Katolik mengendalikan pengetahuan mana saja yang boleh diketahui manusia. Setelah pembentukan Jesuit, Universitas Greedo (Roma) menjadi model bagi universitas Jesuit di seluruh dunia. Jesuit sepenuhnya mengendalikan sistem pendidikan pada abad 16 hingga 18. Mereka memutuskan apa yang dapat dipelajari dan tidak dapat dipelajari di sekolah.

 

Saat ini, Jesuit adalah kekuatan andalan para Archon untuk mempertahankan keadaan isolasi Bumi.

 

Mantan Presiden Jesuit, Hans Peter Kolvenbach adalah pejuang andalan Archon yang mempertahankan ketakutan manusia. Dia adalah dalang di balik dua operasi bendera palsu, insiden 911 Twin Tower Amerika dan gempa 311 Fukushima Jepang, serta penyebab nomor satu di balik konflik Suriah. Dia sekarang tinggal di pinggiran Lebanon tidak jauh dari perbatasan Suriah.

 

Heinz (Henry) Kissinger, Penasihat Paus, mendirikan organisasi rahasia PI-40, yang sekarang sebagian besar berada di bawah kendali Jesuit untuk mencegah kontak manusia dengan ras alien positif. 

http://www.bibliotecapleyades.net/exopolitica/esp_exopolitics_F_2.htm#the_prominence

 

Jesuit mendirikan Central Intelligence Agency (CIA), National Security Agency (NSA), National Reconnaissance Office (NRO), dan National Geospatial-Intelligence Agency (NGA) untuk memantau dan menilai ancaman ras alien positif terhadap kerajaan mereka.

  

Tujuan utama CIA adalah untuk menerapkan rezim pro-Jesuit di seluruh dunia, terutama rezim yang akan mengikuti kebijakan Jesuit dalam soal ras alien positif. Pusat perencanaan utama Jesuit adalah Universitas Georgetown di Washington:

http://en.wikipedia.org/wiki/Georgetown_University

 

Banyak direktur CIA adalah lulusan dari Universitas Georgetown, sarana pendidikan cuci otak Jesuit. Diantaranya ada George Tenet, yang menjabat sebagai direktur CIA selama kasus 911. David Petraeus, direktur CIA beberapa tahun lalu, menyelesaikan gelar beasiswa militer di Universitas Georgetown. Mantan direktur CIA Michael Morrell juga mahasiswa pascasarjana di sekolah tersebut. Direktur CIA saat ini John O. Brennan memperoleh gelar sarjana dari Universitas Fordham, pusat besar perencanaan Jesuit lainnya.

 

Para menteri pertahanan suka pergi ke Universitas Georgetown. Donald Rumsfeld, Menteri Pertahanan selama 911, bersekolah di Georgetown (meskipun dia tidak berprestasi di sekolah). Robert Gates, Menteri Pertahanan 2006-2011, menerima gelar Ph.D. disana. Chuck Hagel, Sekretaris Pertahanan, adalah seorang profesor di sekolah tersebut. Peran menteri pertahanan adalah untuk memperkuat kekuatan militer negatif di bawah Jesuit. Peran mereka sampai tahun 2004 juga termasuk mengawasi pembangunan pangkalan militer bawah tanah. Semua pangkalan yang ada setelah 2004 telah dibersihkan oleh Gerakan Perlawanan.

 

Selain yang disebutkan di atas, saya juga ingin menyebutkan Leon Panetta, yang merupakan Menteri Pertahanan dan Direktur CIA, dan yang belajar dan berlatih di Universitas Jesuit di Santa Clara. Janet Napolitano, sekretaris Keamanan Dalam Negeri, lulus dari universitas Jesuit yang sama.

 

Tujuan NSA adalah untuk menyadap semua komunikasi elektronik di Bumi untuk memantau, mencegat, menganalisis, dan mengevaluasi semua pesan yang mungkin mengarah pada kontak antara manusia di permukaan dan kecerdasan luar angkasa yang baik hati atau Gerakan Perlawanan, karena jejak kontak semacam itu dapat menimbulkan ancaman kognitif bagi kekuasaan Jesuit. 

  

Tujuan utama NRO adalah untuk terus memantau setiap kontak manusia dengan ras alien positif di dalam dan di sekitar permukaan bumi. Jika kontak semacam itu terjadi, NRO akan memberi tahu militer negatif dan akan menggunakan segala cara untuk menghilangkan kontak tersebut karena dianggap sebagai ancaman bagi kekuatan Jesuit.

  

Tujuan utama NGA adalah untuk memetakan dunia secara rinci untuk mempermudah kontrol penuh.

  

Struktur kekuasaan Jesuit di Amerika terlihat seperti ini:

http://www.godlikeproductions.com/forum1/message1800251/pg1

 

Jesuit mengendalikan semua aktivitas di Bumi selama hampir 500 tahun. Anda dapat melihat sendiri dalam laporan yang agak ketinggalan zaman tetapi sangat akurat ini:

http://www.whale.to/b/pope.html

http://www.whale.to/b/phelps4.html

Perhatikan bahwa Hans Kolfenbach adalah mantan paus hitam. Paus hitam yang baru adalah Adolf Nicholas.

  

Tautan berikut menjelaskan bagaimana para Jesuit mengendalikan pemerintah perusahaan AS:

http://www.theoilage.com/ptolemaic-dynasty-bloodlines-t2854.html

  

Rothschild adalah bankir Jesuit selama dua abad terakhir. Rockefeller/Illuminati Nazi adalah faksi yang didirikan Jesuit pada abad ke-20 untuk menghalangi dan menyesatkan umat manusia dalam pengembangan teknologi dan ilmiah:

http://www.humanresonance.org/veil.html

 

Untuk mempercepat tujuan penciptaan sistem perbankan terpusat yang baru, para Jesuit diam-diam bermitra dengan keluarga Rothschild:

http://canauzzie.blogspot.com/2013/12/clearing-deal-fuels-london-ambition-to.html

 

Para Jesuit mengira mereka bisa selamat dari Peristiwa tanpa cedera. Mereka menggunakan Paus Fransiskus, seorang ahli manipulasi yang munafik, sebagai boneka, sehingga mereka bisa berpura-pura menjadi orang baik setelah Peristiwa.

 

Paus Putih dikenal publik, ia sosok yang biasa dilihat semua orang di TV. Paus hitam adalah kepala Jesuit, dan paus abu-abu adalah pemimpin bangsawan hitam dan Archon. Yang menarik, sekarang paus hitam dan paus putih adalah orang yang sama, yaitu Fransiskus, pemimpin Jesuit yang menjadi paus putih. Sekarang hanya ada dua orang di segitiga hitam-putih-abu-abu. Ini adalah situasi menarik yang belum pernah terjadi sebelumnya.




Paus ingin menggambarkan dirinya sebagai orang baik karena Jesuit berencana untuk membajak proses pengaturan ulang keuangan, dia ingin menyamar sebagai penyelamat umat manusia, agar dapat menyelamatkan diri dari Peristiwa. Itu sebabnya dia melakukan beberapa pekerjaan amal kecil. Kalau dia benar-benar tulus, Gereja Katolik memiliki tanah seharga triliunan dolar di Amerika Selatan, dan dapat segera mengakhiri kemiskinan di planet ini. Jika dia benar-benar ingin menjadi penyelamat, dia bisa mulai dari sana. 

 

Rob – Apakah Paus seorang Reptilian yang berubah wujud?
 
COBRA – Paus tidak berubah wujud, juga bukan manusia reptil. Dia adalah Archon negatif dari galaksi Andromeda.


Agenda Jesuit

Agenda Jesuit adalah menyusup ke Aliansi Timur dengan agen-agennya dan membajak proses penciptaan sistem keuangan baru. Orang-orang top di Aliansi Timur menyadari hal ini dan tidak akan membiarkannya terjadi. Anggota atas Kumpulan Naga Putih juga sudah mendapat pelajaran mereka setelah pendahulu mereka menukarkan banyak emas kepada agen-agen Jesuit demi potongan kertas yang tidak berharga (obligasi pemerintah AS) beberapa dekade lalu. Naga Putih sekarang jauh lebih berhati-hati, terutama karena para Jesuit mencoba menyusup melalui Te-Wu, badan intelijen rahasia Cina. 

 

Rencana Jesuit adalah membiarkan Pasukan Cahaya membersihkan faksi IllumiNazi (Rockefeller, Bush, Kissinger, Cheney dll.) lalu diam-diam bekerja sama dengan keluarga Rothschild untuk mengambil alih proses pembuatan sistem keuangan baru. Agen mereka hadir dalam negosiasi panjang untuk menyerahkan Kabal dan mencoba mengarahkan kesepakatan ke arah yang lebih dekat ke agenda Jesuit. Ini adalah sumber proposal untuk menjadikan Paus sebagai M1 (pengendali moneter) yang baru. Inilah alasan mengapa Paus Jesuit yang baru mempromosikan gagasan bank sentral dunia. Mereka juga serius mempertimbangkan gagasan perayaan utang dunia agar dapat digambarkan sebagai penyelamat umat manusia di bawah bentangan sayap gereja Katolik yang "baik hati". Mereka kemudian akan mempromosikan kultus Katolik dengan cara yang dibuat, lebih menarik secara publik, dan secara bertahap menyerap agama-agama lain ke dalamnya (dimulai dengan agama Buddha) sampai mereka mencapai tujuan yaitu kultus pemrograman pikiran agama global, sambil menyembunyikan semua kekejaman gereja Katolik di masa lalu.

 

Melalui program-program CIA yang terbagi khusus, mereka telah menyusup ke gerakan kebenaran “truther” sampai-sampai sekitar 70% intel di media alternatif adalah disinfo yang datang langsung atau tidak langsung dari sumber-sumber Jesuit. Saya memiliki daftar orang-orang dan kelompok-kelompok dalam gerakan kebenaran/pembebasan yang berada di bawah kendali langsung atau dimanipulasi oleh Jesuit, dan ada kemungkinan akan dirilis dalam waktu dekat. 

 

Para Jesuit bekerja di bawah perintah Archon untuk mempertahankan status karantina planet Bumi. Adalah baik untuk mengetahui bahwa organisasi Jesuit adalah ciptaan abad ke-16 dari keluarga Farnese, yang merupakan salah satu keluarga bangsawan hitam kepausan yang paling kuat di Italia. 

 

Salah satu alasan untuk menciptakan perang dunia kedua adalah untuk mengatur perebutan emas di seluruh dunia untuk membiayai program hitam mereka yang mempertahankan status planet kita (program luar angkasa rahasia, pangkalan militer bawah tanah). Operasi Golden Lily adalah operasi Jesuit dan Jenderal Yamashita adalah boneka di tangan para Jesuit:

https://s3.amazonaws.com/khudes/A-100-030-Q-001%3DHISTORY+REVISITED+%281%29.pdf


Sekarang waktu yang baik untuk menceritakan peran Templar Positif dalam kejatuhan Jesuit. Melalui langkah strategis yang brilian, mereka untuk sementara bekerja sama dengan musuh bebuyutan mereka Rothschild dan memicu revolusi Maret pada tahun 1848 dan 1849 melalui kelompok-kelompok freemasonry Mesir Memphis-Misraim di Italia, Prancis, dan Hongaria. Ini adalah satu-satunya kelompok freemasonry utama yang tidak disusupi Jesuit pada saat itu.


Revolusi Maret di Eropa secara signifikan mengurangi kekuatan Jesuit karena mengurangi pengaruh Bangsawan Hitam, menghilangkan feodalisme dan mempercepat proses penghapusan perbudakan di seluruh dunia. Kondisi kehidupan bagi banyak manusia mulai membaik. Fokus kemanusiaan juga mulai bergeser dari basis emosional yang dikontrol agama Jesuit ke basis pikiran, dengan adanya kemajuan ilmu pengetahuan dan pendidikan universal.


Tak perlu dikatakan, aliansi sementara antara Templar Positif dan Rothschild berakhir segera setelah revolusi Maret berakhir.


Sangat menarik untuk dicatat bahwa revolusi Maret dibiayai dengan emas batangan yang sekarang hanya bernilai sekitar $10 juta. Menyelenggarakan perubahan dunia yang drastis tidak perlu mahal.


Sekarang Templar Positif menciptakan aliansi yang jauh lebih kuat dengan kelompok lain yang jauh lebih positif dan bersama-sama mereka akan membasmi kekuatan Jesuit dari permukaan planet ini selamanya.



Situasi Terkini

Update Cobra 28 desember 2020:

Karena mempelajari astrologi, Jesuit tahu sejak lama bahwa konjungsi Saturnus Pluto pada Januari 2020 adalah kesempatan terbesar untuk memicu rencana mereka, maka pada saat inilah dilakukan peluncuran publik perdana tentang virus corona. Mari kita telusuri apa yang ada di balik rencana mereka.



Setelah pembentukan BRICS / aliansi positif Timur pada tahun 2014 dan 2015, para Jesuit telah memindahkan basis utama mereka dan banyak agen Kabal ke Cina. Agen-agen itu mengambil banyak posisi dalam pemerintahan Cina dalam jangka waktu 2015-2019, dan segera memulai proyek penyusupan ke Barat:
https://www.naturalnews.com/2020-12-05-situation-update-dec-5th-operation-warp-speed-ccp-conspiracy-vaccines-military.html
https://www.dailymail.co.uk/news/article-9046783/Leaked-files-expose-mass-infiltration-UK-firms-Chinese-Communist-Party.html
https://nypost.com/2020/12/11/chinese-honey-trap-could-hold-thousands-of-operatives/
https://gnews.org/440581/



Kebanyakan orang tidak menyadari bahwa komunisme adalah ciptaan Jesuit:
https://exploringrealhistory.blogspot.com/2020/10/a-final-three-way-game.html
(Catatan: Ketika Karl Marx menulis Manifesto Komunis dan Das Kapital, gurunya adalah seorang Jesuit. Lenin pernah belajar di Universitas Jenewa di bawah sistem Jesuit, lalu Mao Zedong, Ho Chi Minh dan Castro juga belajar dari para Jesuit.)


Yang bahkan kurang diketahui adalah bahwa beberapa agen Cina yang menyusup ke Barat sebenarnya adalah Naga Merah positif yang merupakan anggota Partai Komunis Tiongkok.


Keluarga bangsawan kulit hitam Orsini adalah kekuatan utama di balik pandemi sejak abad pertengahan ketika mereka merancang wabah hitam, dan juga kekuatan utama di balik program vaksinasi.



Bill Gates, Anthony Fauci dan George Soros, bersama dengan orang-orang tertentu di tingkat atas pemerintah Cina adalah antek-antek utama mereka yang memungkinkan pandemi dan lockdown:
https://www.rumormillnews.com/cgi-bin/forum.cgi?read=159744
https://blog.nomorefakenews.com/2020/12/07/the-china-lockdown-sun-tzu-and-the-art-of-war/



Untuk mempersiapkan medan bagi Great Reset versi Jesuit, yang disajikan oleh Klaus Schwab yang berpendidikan Jesuit di sini:
https://www.weforum.org/great-reset/


Jesuit kurang kreatif, dan satu-satunya hal yang berhasil mereka lakukan adalah mencuri ide dan merencanakan versi terbalik dari Reset finansial positif:



Faksi Jesuit, Rothschild dan Rockefeller telah membuat perjanjian trilateral untuk bergabung dalam rencana mereka:
https://www.rt.com/op-ed/509405-pope-vatican-global-capitalism/

(Catatan: Vatikan meluncurkan Komisi Kapitalisme Inklusif . Sponsor dan anggota pengelola komite adalah Lynn Forrest Rothschild. Presiden Yayasan Rockefeller, Rajiv Shah, juga merupakan anggota komite ini.)


Namun demikian, Great Reset negatif TIDAK akan berhasil:
https://www.armstrongeconomics.com/armstrongeconomics101/ai-computers/how-our-ai-computer-forecasts-the-failure-of-schwab-world-economic-forum/
https://alt-market.us/is-the-globalist-reset-failing-the-elites-may-have-overplayed-their-hand/

(Catatan: Armstrong Economic Research Forum memprediksi rencana reset besar yang diusulkan oleh World Economic Forum melalui komputer kecerdasan buatan. Prediksi menunjukkan bahwa rencana itu akan gagal karena akan membuat jutaan orang kehilangan pekerjaan dan kemudian wajib membayarkan penghasilan jaminan dasar bagi orang-orang itu. Epidemi covid dapat meruntuhkan sistem ekonomi dunia, tetapi jalan menuju rekonstruksi sangat tidak stabil.)


Meskipun rencana mereka akan sangat dekat untuk benar-benar terwujud:
https://edition.cnn.com/2020/12/27/tech/coronavirus-vaccine-passport-apps/index.html
https://www.weforum.org/projects/commonpass

(Catatan: Forum Ekonomi Dunia dan Commons Project bekerja sama dengan banyak maskapai penerbangan untuk meluncurkan aplikasi paspor pencegahan epidemi. Asumsi mereka adalah bahwa semua pelancong internasional harus pergi ke rumah sakit untuk mendapatkan vaksin terlebih dahulu, dan kemudian staf medis akan menandai orang di ponsel sebagai telah divaksinasi. Masalahnya adalah vaksin tidak 100% efektif. Memiliki sertifikat injeksi elektronik tidak berarti penumpang tidak akan menyebarkan virus di pesawat.)


Update Cobra 24 Agustus 2021:

Marco Polo, seorang duta besar keluarga Bangsawan Hitam Venesia, telah melakukan kontak dengan keluarga negatif Kabal di Cina sejak abad ke-13. Ini adalah awal dari kerjasama yang panjang dan sukses antara faksi-faksi kabal Timur dan Barat yang berkembang pesat dengan kehadiran Jesuit di pengadilan Qing di Beijing di abad ke-17 dan ke-18.

 

Dalam beberapa dekade terakhir faksi Kabal Barat sangat terekspos melalui media alternatif, keluarga bangsawan hitam dan Jesuit memutuskan untuk memindahkan orang-orang kunci mereka dari Barat ke Cina. Pada tahun 2016 mereka bermitra dengan Xi dan Partai Komunis Cina sebagai kedok di Cina, dan Forum Ekonomi Dunia sebagai kedok di Barat. Tujuan mereka adalah masyarakat distopia Tatanan Dunia Baru dengan Cina sebagai pemimpin dunia.

 

Untuk mencapai tujuan itu, mereka merilis virus corona dan laboratorium Wuhan masih mengembangkan turunan virus baru, dengan beberapa sumber mengklaim bahwa mereka juga telah mengembangkan varian delta dan menanamnya di India. Bukan suatu kebetulan bahwa Shi Zhengli, Wanita Kelelawar yang terkenal dari laboratorium Wuhan, memperingatkan tentang mutasi virus corona:

https://www.zerohedge.com/covid-19/wuhans-bat-lady-warns-coming-covid-19-mutants


Kemitraan antara faksi-faksi Timur dan Barat Kabal dalam penciptaan pandemi terlihat jelas:

https://thenationalpulse.com/breaking/gates-foundation-partnered-with-socialist-china-internet-foundation/

https://www.naturalnews.com/2021-08-04-bill-gates-partnered-ccp-conduct-coronavirus-research.html


Untuk mencapai tujuan Tatanan Dunia Baru mereka, untuk mendapatkan mineral langka yang dibutuhkan untuk teknologi tinggi distopia global mereka, dan untuk mengamankan arus kas dari perdagangan narkoba dan perdagangan manusia, Cina telah mulai mengubah rezim negara-negara tetangga. Negara pertama yang jatuh adalah Myanmar dan yang kedua adalah Afghanistan:

https://creativedestructionmedia.com/analysis/2021/08/19/china-is-now-a-full-time-player-in-the-great-game/

https://www.rumormillnews.com/cgi-bin/forum.cgi?read=180233


Joe Biden dan Mark Milley bukanlah pemain yang tidak kompeten dalam permainan ini, melainkan budak yang bersedia menjadi kaki tangan Cina:

https://www.ibtimes.com.au/biden-lets-china-grab-worlds-biggest-lithium-deposits-botched-afghanistan-exit-1744058


Satu-satunya aspek positif dari situasi Afghanistan adalah bahwa pasukan khusus Rusia mampu menyelamatkan beberapa sandera Pleaidian yang ditahan di penjara rahasia Afghanistan oleh militer AS sejak akhir 1990-an.

 

Negara berikutnya yang ingin ditaklukkan Cina adalah Taiwan. Cina menginginkan industri semikonduktor dan microchipnya. Untuk tujuan itu, sejak Maret mereka telah membunuh beberapa anggota kunci Naga positif di daratan Cina dan menangkap beberapa lainnya. Ini telah melemahkan pasukan Naga Merah di daratan Cina yang sampai sekarang menlindungi Taiwan dari invasi, karena sekarang mereka harus bersembunyi untuk bertahan hidup. Situasi ini akhirnya ditangani dan Pasukan Cahaya mengambil tindakan untuk menyelesaikannya.





Sumber Referensi:
https://www.golden-ages.org/2017/01/16/societas-iesu/
http://2012portal.blogspot.com/2020/12/age-of-aquarius-activation-report.html
https://2012portal.blogspot.com/2021/08/hold-light.html


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Wawancara Cobra Oleh Sisterhood of the Rose - “Aktivasi Portal Cahaya” Bagian 2

Wawancara Cobra Oleh Sisterhood Of The Rose Tentang "Gerhana Matahari Amerika Serikat"

Siapa saja yang disebut Kabal?